Pemanfaatan Limbah Pangan Dalam Pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) Di Desa Peresak, Batukliang

Penulis

  • Septiana Nur Azizah Billah Universitas Mataram , Universitas Mataram
  • erika aprilia putri Universitas Mataram image/svg+xml
  • Suhaebatul Faoziyah Universitas Mataram image/svg+xml
  • nurazizahbillah septiana Universitas Mataram image/svg+xml
  • Kurniawan Adi Saputra Universitas Mataram image/svg+xml
  • Rini kurnia , Universitas Mataram
  • Nila Gustina , Universitas Mataram
  • Anis Fawatissuwari Universitas Mataram , Universitas Mataram
  • Alexandro Gustavo Universitas Mataram , Universitas Mataram
  • Muhammad Qolbun Hakim , Universitas Mataram
  • Mohammad Awi Randa , Universitas Mataram

DOI:

https://doi.org/10.29303/wicara.v3i1.6726

Kata Kunci:

Pupuk Organik Cair (POC), Zero Waste, Pertanian, Desa Peresak

Abstrak

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pemberdayaan Masyarakat Desa (KKN PMD) Universitas Mataram 2024/2025 melaksanakan program kerja pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) dan sosialisasi pembuatan Pupuk Organik Cair (POC). Hal tersebut di dasari oleh hasil analisis yang ditemukan terhadap sistem pengolahan sampah dan jumlah sampah dominan yaitu sampah pangan. Jumlah sampah pangan tersebut yang lebih dominan dikarenakan Desa Peresak sendiri belum memiliki tempat pengolahan sampah yang memadai. Pembuatan pupuk ini menggunakan bahan yang sederhana seperti sisa makanan, tong, ragi tape dan sebagainya. Dalam pembuatannya pula pupuk ini memerlukan waktu untuk dilakukan permentasi. Produk POC yang telah jadi kemudian dikemas dalam wadah yang telah diberikan stiker agar lebih rapi dan diminati. Kemudia setelah produk dikemas maka dilakukan sosialisasi terhadap masyarakat setempat tenttang cara pembuatan, kelebihan, dan sebagainya.

Referensi

Rahmawati, dkk. (2018). Kandungan Kalium dan Rasio C/N Pupuk Organik Cair (POC) Berbahan Daun-Daunan dan Urine Kambing dengan Penambahan Bioaktivator Ragi Tape (Saccharomyces cerevisiae). Buletin Nutrisi dan Makanan Ternak, 14(2), 50-60.

Rosiati, S., dkk. (2019). Respon Kembang Kol Dataran Rendah Terhadap Kepekatan Nutrisi pada Floating Hydroponic System Termodifikasi. Agrosains, 21(1), 11-15.

Athaillah, T., dkk. (2020). Pembuatan POC Limbah Sayur untuk Produksi Padi di Desa Lapang Kecamatan Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat. JPKMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Indonesia), 1(4), 214-219.

Nugroho, P. (2014). Panduan Membuat Kompos Cair. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.

Peraturan Mentri Pertanian Nomor 70/Permentan/SR. 140/10/2011.

Sutanto, R. (2005). Dasar-Dasar Ilmu Tanah. Yogyakarta: Penerbit Kanisius Widyaningsih, M. Rizqi., Herumuti Welly (2017). Timbunan dan Pengurangan Sampah di

Kecamatan Klojen Kota Malang. Jurnal Teknik ITS Vol.648

Afidah, N.U (2019), Kualitas Pupuk Cair Berbahan Dasar Air Teh Basi dan Air Cucian Beras dengan Variasi Penambahan Molase. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta. 1-9.

Giotadevarsa, Triyogi., Handayani, Setya, dan Warnaen,Andi. (2019) Rancangan Penyuluhan Tentang Proses Pembuatan Pupuk Organik Cair Menggunakan Mikroorganisme Lokal (MOL) Di Desa Wonorejo Kecamatan Lawang Kabupaten Malang. Jurnal Penyuluhan Pembangunan, 1(1), 45-52

Qomariyah, Nisa. (2017). Uji Kandungan Nitrogen Dan Phosfor Pupuk Organik Cair Kombinasi Dengan Jerami Padi Dengan Penambahan Mikroorganisme Lokal (MOL). Skripsi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Rosmito, A., Hutomo, A., Dan Hartono, P. (2019). Pembuatan Pupuk Organik Cair Dengan Cara Fermentasi Limbah Cair Tahu, Starter Filtrat Pisang Dan Kubis, Bioaktivator EM4. Jurnal IPTEK, 23 (1) 55-62.

Unduhan

Diterbitkan

2025-02-27

Cara Mengutip

Pemanfaatan Limbah Pangan Dalam Pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) Di Desa Peresak, Batukliang. (2025). Jurnal Wicara, 3(1), 12-18. https://doi.org/10.29303/wicara.v3i1.6726